Wajib Tahu! Inilah 5 Tips Handal untuk Melebarkan Sayap Usaha Ekspor dan Impor Anda

Dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir, perkembangan usaha ekspor dan impor telah berkembang sangat pesat.

Selain banyak peminatnya, adanya media sosial dan internet dalam melebarkan sayap usaha ekspor dan impor pun memiliki andil besar.

Orang-orang semakin mudah menemukan peluangnya masing-masing dalam membuka usaha ekspor dan impor. Ini tentunya membutuhkan tips-tips yang handal agar usaha yang dibuat semakin sukses.

Namun begitu, dalam menjalankannya tidak hanya cukup bergantung pada media sosial saja. Pengusaha wajib mengetahui tips dan trik jitu yang dapat menopang keseimbangan dan ketahanan bisnis ekspor dan impor yang sedang berlangsung.

Tidak menutup kemungkinan para pelaku bisnis ekspor dan impor akan gulung tikar lebih cepat meskipun dengan sejalannya perkembangan teknologi.

Tapi tenang saja! Penulis telah merangkum beberapa tips handal yang bisa dijadikan acuan dalam mengembangkan usaha ekspor dan impor yang sedang anda jalani. Apa saja? Simak penjelasannya dibawah ini.

1. Mengetahui Jam Global

Saat merintis usaha ekspor dan impor, terkadang perbedaan zona waktu dapat menjadi kendala. Ini terjadi karena di saat waktu anda beristirahat tiba, pelanggan-pelanggan yang berasal dari mancanegara baru memulai aktivitas.

Maka dari itu, langkah awal bagi anda sebagai pelaku bisnis ekspor dan impor adalah dengan mengatur schedule workflow di cloud server.

Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah dengan sistem inventory yang sebelumnya sudah terhubung dengan cloud server dan juga menggunakan Software Supply Chain Management agar pelacakan pengiriman barang menjadi lebih mudah ke pelanggan mancanegara.

Langkah kedua adalah dengan menyesuaikan platform chat yang digunakan dalam berkomunikasi dengan pelanggan asing.

Misalnya, jika vendor/pelanggan berasal dari China, maka platform chat yang dapat digunakan adalah dengan WeChat, Facebook bagi mereka yang berasal dari Amerika dan Line atau Kakao Talk bagi pelanggan yang berasal dari Korea Selatan.

Dengan ini, komunikasi yang terjalin dapat berjalan dengan mudah dan tanpa hambatan.

2. Mempelajari Budaya Asing

Mempelajari kebiasaan dan budaya dari negara relasi asing beserta jam aktif mereka juga menambah nilai plus dalam mengembangkan usaha ekspor dan impor.

Anda harus mengetahui seperti apa budaya yang dimiliki suatu negara tempat vendor/pelanggan agar nantinya bisa dengan mudah beradaptasi. Dengan ini, usaha yang sedang dirintis akan mudah dengan sendirinya untuk jangka panjang.

Sebagai contoh, jika pelanggan anda berasal dari negara Korea Selatan, yang perlu anda lakukan dalam menyambut pelanggan saat berinteraksi adalah dengan membungkukkan tubuh lalu berjabat tangan.

3. Bertransaksi Dengan Mata Uang Selain Dollar

Saat anda melakukan sebuah bisnis ekspor dan impor, tentu saja akan berhubungan dengan transaksi mata uang asing.

Anda diharuskan untuk menyiapkan mata uang asing yang cukup banyak karena vendor/pelanggan yang berasal dari berbagai negara. Walau begitu, jangan batasi diri sendiri untuk peluang bisnis dengan hanya menggunakan mata uang dollar.

Berikan kemudahaan bagi client untuk bisa bertransaksi dengan cara menggunakan mata uang dari negaranya sendiri. Meski begitu, dalam memberikan fasilitas ini sudah pasti tidak mudah jika masih menggunakan dokumen kertas.

untuk transaksi yang lebih cepat dan mudah, anda bisa menggunakan software dengan fitur multi-currencies untuk pelanggan atau vendor yang berasal dari mancanegara.

4. Peningkatan Efisiensi Operasional Biaya Usaha Ekspor dan Impor

Para pelaku bisnis ekspor dan impor harus memiliki etos kerja yang tinggi dan kecekatan dalam bekerja. Setiap pesanan yang datang harus segera ditangani dan diproses secara cepat.

Re-order barang kepada vendor pun harus dilakukan pada waktu yang tepat agar terhindar dari overstock.

5. Memantau Arus Kas Bisnis Ekspor dan Impor

Arus kas bisnis ekspor dan impor anda mestilah menjadi perhatian paling utama. Indikasi dari berjalannya bisnis yang sehat adalah dengan arus kas yang berjalan sehat, maksudnya tidak terjadi hambatan-hambatan yang terjadi.

Sebaliknya, jika arus kas berjalan buruk maka sudah pasti terdapat kesalahan dalam operasional bisnis dan tentu saja akan membutuhkan penanganan secepat mungkin.

Itu lah 5 tips handal yang bisa anda pertimbangkan sebelum benar-benar terjun ke dalam ekosistem bisnis ekspor dan impor. Semoga artikel ini dapat membantu dan memberikan informasi seputar bisnis luar dan dalam negeri.