Perbedaan Ekspedisi dan Logistik

Pemenuhan kebutuhan masyarakat sehari-hari selalu erat dengan distribusi barang. Barang biasanya didistribusikan oleh pemain-pemain di industri logistik. Istilah “logistik” sendiri tak lepas dari ekspedisi, apa pengertiannya? Apa yang membedakan logistik dengan ekspedisi? Berikut adalah pengertian, perbedaan dan jenis-jenis ekspedisi dan logistik.

Pengertian Ekspedisi

Ekspedisi adalah bagian dari kegiatan logistik. Ekspedisi sendiri memiliki banyak definisi. Mengutip dari Wikipedia, istilah ekspedisi memiliki beberapa arti. Ekspedisi dapat mengacu pada:

1. Perjalanan untuk tujuan tertentu, biasanya eksplorasi dan/atau penelitian

2. Ekspedisi militer

3. Logistik ekspedisi.

Sedangkan jika berkaitan dengan bisnis, maka ekspedisi berarti jasa pengiriman barang. Mengutip dari berbagai sumber, ekspedisi adalah kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan ekspedisi yang bertanggung jawab untuk mengirimkan kargo berupa muatan kecil hingga sedang.

Alasan dinamakan ekspedisi karena jasa logistik semacam ini sangat fleksibel dan dapat dengan cepat mengantarkan barang ke beberapa tempat sepanjang hari, sehingga muncul kata ekspedisi dalam dunia logistik.

Pengertian Logistik

Mengutip Christopher, logistik adalah proses kegiatan yang dilakukan secara strategis untuk mengelola pengadaan, pergerakan dan penyimpanan suku cadang dan bahan jadi, serta aliran informasi yang terkait dengan suatu organisasi melalui jaringan pemasarannya.

Kegiatan logistik tidak hanya berpusat pada pengiriman barang, tetapi juga mencakup pergudangan, pengadaan truk, dan lainnya. Dalam hal jasa logistik, jasa logistik adalah perusahaan yang menyediakan jasa pengiriman kargo, pengadaan transportasi, pergudangan, manajemen logistik, dll.

Perbedaan antara Ekspedisi dan Logistik

Padahal, istilah ekspedisi dan logistik memiliki arti yang sama, dan keduanya adalah layanan yang membantu bisnis, pasar, dan rantai pasokan yang sering digunakan oleh individu.

Perbedaan antara ekspedisi dan logistik:

1. Ekspedisi adalah layanan yang berfokus pada pengiriman barang. Dan jasa logistik biasanya menangani kebutuhan logistik perusahaan besar, seperti pengadaan armada, pergudangan, dan manajemen logistik ke perusahaan.

2. Jasa ekspedisi dapat mengantarkan lebih banyak kargo ke banyak tempat dibandingkan dengan jasa logistik. Karena perusahaan perlu menggunakan jasa logistik untuk pendistribusian produk, jasa logistik cenderung melakukan pengiriman satu arah dalam sehari.

3. Ekspedisi sendiri memiliki muatan yang jauh lebih kecil dan dapat diangkut dengan kurir atau van. Dibandingkan dengan layanan distribusi logistik, mereka memiliki beban minimum 10 ton dan maksimum 50 ton. Dengan cara ini, mereka hanya bisa mengandalkan moda transportasi truk, kapal laut atau pesawat.

4. Jasa pergudangan, pengadaan transportasi dan konsultan manajemen logistik dalam jasa pengiriman barang masih sedikit, dan cakupan jasa logistik jauh lebih besar daripada jasa ekspedisi.

5. Angkutan mandiri biasanya melalui sistem LTL (Less that Truckload) atau menggunakan satu truk untuk beberapa kali pengiriman. Berbeda dengan jasa logistik yang menggunakan truk dengan sistem FTL (Full Truck Load) atau sewa truk full untuk satu kali pengiriman.

6. Layanan pengiriman barang terutama didasarkan pada sistem bisnis B2C (Business to Consumer). Hal ini berbeda dengan layanan logistik yang fokus pada unit bisnis B2B (business-to-business).

Jenis Ekspedisi Pengiriman dan Logistik

Ada banyak jenis ekspedisi dan distribusi logistik melalui darat, laut dan udara. Distribusi jarak jauh melalui ketiga proses di atas tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan dalam prosesnya. Di bawah ini adalah jenis transportasi dan logistik yang saat ini dilakukan di Indonesia.

Melalui Darat

Pengiriman melalui darat merupakan proses pengiriman yang dilakukan dengan beberapa metode pengiriman yaitu pengiriman kargo, jasa ekspedisi dan tentunya jasa logistik.

Proses logistik melalui darat lebih murah, lebih mudah dilacak, dan tidak mudah rusak dalam perjalanan. Namun, transportasi darat juga terbatas bagi yang ingin melakukan pengiriman barang antar provinsi.

Melalui Laut

Pengiriman dengan kargo laut membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan dengan darat. Namun, melalui laut, ada banyak pilihan karena harganya cukup ekonomis dan prosesnya bahkan bisa menjangkau provinsi terjauh.

Anda juga dapat mengirim alat berat atau pengiriman dengan kapasitas yang lebih besar. Kapal kargo dapat membawa kargo besar dengan berat beberapa ton. Angkutan laut sering digunakan untuk jasa logistik angkutan barang serta jasa angkutan impor dan ekspor.

Melalui Udara

Logistik jalur udara tentunya menjadi salah satu cara pengiriman yang bisa dibilang lebih cepat dan praktis. Transportasi udara bukan hanya digunakan dalam skala domestik saja, namun juga internasional. Logistik global banyak bergantung pada transportasi udara, terutama untuk barang-barang dengan tingkat urgensi tinggi, seperti produk farmasi atau obat-obatan.

Transportasi udara secara khusus banyak memiliki peranan penting dalam mendukung upaya penanganan pandemi Covid-19 di seluruh negara dalam distribusi obat-obatan serta produk-produk medis lainnya.